Balas Pertanyaan Ma’ruf Amin , Fadli Zon: Tak Mengerti Politik Sih
Balas Pertanyaan Ma’ruf Amin , Fadli Zon: Tak Mengerti Politik Sih - Hallo Masyarakat Indonesia Seputar Politik Indonesia, Pada Seputar Politik Indonesia Akan Membahas Balas Pertanyaan Ma’ruf Amin , Fadli Zon: Tak Mengerti Politik Sih, Saya Telah Menyiadakan Seputar Politik Indonesia Yang Berkaitkan Tentang Kemajuan/Keterpurukan Bangsa Indonesia . mudah-mudahan isi Artikel Politik Kali ini Dapat Anda Mengerti. okelah, ini dia Artikel Politik Kali ini.
Tokoh : Ma'ruf Amin
Judul Artikel : Balas Pertanyaan Ma’ruf Amin , Fadli Zon: Tak Mengerti Politik Sih
Wakil Ketua Biasa Partai Gerindra, Fadli Zon merespons segera pertanyaan Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Ma’ruf Amin yang ikut serta mengomentari ceramah Ketua Lazim Partai Gerindra, Prabowo Subianto yang menyindir elit politik yang rakus dan bodoh.Tokoh : Ma'ruf Amin
Judul Artikel : Balas Pertanyaan Ma’ruf Amin , Fadli Zon: Tak Mengerti Politik Sih
Balas Pertanyaan Ma’ruf Amin , Fadli Zon: Tak Mengerti Politik Sih
Sebelumnya, Ma’ruf Amin minta supaya Prabowo Subianto menunjuk elit politik siapa yang dimaksud rakus dan bodoh. Tetapi, buat Fadli Zon pernyataan dalam isi ceramah itu tidak serta merta dimaksudkan terhadap satu orang, tapi buat segala elit bagus di eksekutif, legislatif sampai pengambil kebijakan.
“Ya ini pada tak mengerti politik sih ya. Jadi jika mengobrol itu apakah kemudian sepatutnya menunjuk orang. Memangnya kita sedang menjalankan fit and proper test. Ini kan kaya aku bicara plonga plongo, kemudian aku mesti bicara siapa plonga plongonya? Memang ini kuis atau apa?. Jadi jikalau ada yang merasa tersinggung, mungkin memang ia terasa atau merasa. Seandainya ia terasa bukan salah aku dong, ia merasa plonga plongo,” kata Fadli Zon, Selasa (3/4).
Buat Wakil Ketua DPR RI itu, isi ceramah Prabowo yang mengatakan ada elit politik yang rakus dan bodoh itu tidak perlu namanya disebut. Tetapi, pernyataan hal yang demikian bagaimana dibuat sebagai bahan intropeksi kepada segala elit politik di bangsa ini.
“Ya tak perlu, kan bicara banyak masa patut disebut satu-satu, selain memang bila menyebut nama. Aku kaprah ini bahan untuk mawas diri kepada kita segala. Elit itu banyak, di eksekutif, legislatif, pengambil keputusan. Acuan kita kan konstitusi semisal dalam dilema ekonomi, kekayaan alam kita, ekonomi kerakyatan, harusnya ekonomi kerakyatan bumi dan kekayaan alam yang terkandung di dalamnya dibatasi negara dan dipakai sebesar-besar untuk kemakmuran rakyat, itu aja rumusnya,” terang Fadli Zon.
Dikatakan eks aktifis mahasiswa itu, isi ceramah soal elit rakus dan bodoh yang diperkenalkan oleh Prabowo itu telah menggangu alat pendengaran elit di bangsa ini. Walaupun, maksud dari pernyataan itu yaitu bagaiman mensejahterakan rakyat dengan kekayaan alam yang dimiliki bangsa Indonesia ketika ini. “Berdasarkan aku rumus itu jenius, rumus itu Muhammad Hatta yang buat,” ujarnya.
Lebih lanjut Fadli Son, pernyataan Prabowo itu bersumber dari rumus yang dicetuskan oleh Muhammad Hatta, dimana kekayaan bangsa ini betul-betul berlimpah melainkan dirasakan oleh segelintir orang. Celakanya, segelintir orang itu yaitu warga negara asing.
“Berdasarkan aku Prabowo itu mengacu dari situ, Indonesia ini kaya tetapi banyak rakyatnya miskin, dan kekayaan itu cuma dikontrol segelintir orang dan malah asing gitu. Jadi itu yang walhasil dan kebijakan itu, maling itu bukan berarti handphone trus diambil gitu, dari sisi kebijakan dapat menjadi maling,” tutup Fadli Zon.
Demikianlah Artikel Devisa Kali ini Balas Pertanyaan Ma’ruf Amin , Fadli Zon: Tak Mengerti Politik Sih
Sekian Artikel Balas Pertanyaan Ma’ruf Amin , Fadli Zon: Tak Mengerti Politik Sih, mudah-mudahan bisa dipahami anda semua. baiklah, sekian artikel kali ini, Salam Indonesia.
Komentar
Posting Komentar